Kalau kamu penasaran dengan budaya lokal yang kental banget nuansa spiritualnya, Wulla Poddu adalah salah satu tradisi adat yang wajib kamu tahu!. Wulla Poddu berasal dari kata "wulla" yang artinya bulan dan "poddu" yang artinya pahit, sehingga bulan ini dianggap suci dan penuh dengan pantangan. Disebut “pahit” karena selama Wulla Poddu, masyarakat di Kampung Adat Umbu Koba wajib menjalani hidup lebih tertib dan tidak boleh melanggar sejumlah larangan adat alias bulan penuh pamali.
Selama satu bulan penuh, biasanya dari purnama Oktober sampai purnama November tidak diperbolehkan untuk mengadakan pesta, membangun rumah, memukul gong, atau bahkan meratapi orang yang meninggal. Semua ini dijalani demi menjaga keharmonisan antara manusia, alam, dan para leluhur. Hii…serem? Nggak juga, justru ini bikin suasananya jadi sakral dan khidmat banget.
Yang unik lagi, selama Wulla Poddu berlangsung, akan ada aksi perburuan tradisional!. Beberapa pria pilihan akan masuk ke hutan berburu babi hutan, lengkap dengan tombak dan kostum dari kulit kayu. Keren banget buat disaksikan langsung karena ini bukan cuma ritual, tapi juga bagian dari warisan budaya yang sarat makna.
Wulla Poddu digelar di Kampung Adat Umbu Koba, Kecamatan Wewewa Selatan, Sumba Barat Daya. Jadi kalau kamu lagi di Sumba Barat Daya sekitar bulan Oktober - November, luangkan waktu untuk mampir dan rasakan sendiri atmosfer sakral dan uniknya Wulla Poddu. Tapi ingat ya, tetap hormati adat istiadat lokal.